MATERI
II
JENIS-JENIS
CD
1. Jenis-jenis CD
CD dibuat dari plastik
polycarbonate setebal 1,2mm dengan berat 15-20 gram. Selama proses fabrikasi
lapisan ini di proses sedemikian rupa dan kemudian dibentuk track atau jalur penyimpanan datanya. Untuk membawa data yang
tersimpan didalamnya, digunakan sinar laser sebagai pendeteksi. Bentuk CD yang berupa
cakram tipis, jika dilihat dibawah mikroskop akan terlihat ada daerah naik yang
dinamakan dengan “PIT” atau lubang-lubang sedangkan daerah yang datar disebut
dengan land atau dataran. Setelah itu
aluminium ditaburkan diatasnya sehingga membentuk lapisan yang lebih tipis
untuk menutupi jalur track data.
Proses selanjutnya yaitu memberikan lapisan acrylic untuk melindungi lapisan
aluminium. Pada lapisan acrylic ini, yang nantinya akan disablon untuk memberi
label/ judul pada CD. Irisan melintang sebuah CD dapat dilihat pada gambar 2.1.
Gambar 2.1 Lapisan Penyusun
CD
Gambar 2.2 Track CD
Penyimpanan data pada
CD membentuk jalur spiral melingkar dari bagian dalam menuju bagian luar.
Setiap data digital yang dituliskan ke CD akan meninggalkan seperti benjolan
yang berbentuk balok dengan ukuran lebar 0,5 micron (1 micron = 1,10-6meter),
panjangnya minimal 0,83 micron (tergantung panjang datanya) dan tinggi 125
nanometer (1 nanometer = 1,10-9). Benjolan seperti balok ini sering
disebut sebagai pita yang nampak seperti lembaran pita pada sisi aluminium.
Akan tetapi apabila pita ini disinari dengan laser, maka laser akan tetap
membaca seperti benjolan-benjolan balok.
Piringan CD yang kita
jumpai dipasaran, pada dasarnya terbagi menjadi 3 golongan, yaitu CD-ROM,CD-R,
dan CD-RW. Masing-masing dari tipe CD ini memiliki karakteristik tersendiri.
a. CD-ROM
CD-ROM
singkatan dari Compact Disk-Read Only
Memory merupakan salah satu dari peralatan optical disc yang mampu menampung jumlah data yang banyak. CD-ROM
berbentuk piringan cakram plastik yang kaku berukuran 650 MB atau setara dengan
600 disket biasa. Piringan CD-ROM ini berwarna perak. Proses pembuatannya
adalah dengan cara menaruh selembar lapisan plastik yang telah disinari oleh
sinar laser. Data direkam secara digital sebagai lubang-lubang mikroskopik pada
permukaan yang reflektif. Sinar laser itu akan membentuk semacam pit (lubang)
berukuran mikro yang sangat kecil sekali. Lubang-lubang itu akan membentuk
deretan kode yang isinya berupa data. Sekali terbentuk lubang, maka tidak bisa
ditutup lagi. Lalu lapisan plastik itu akan dibungkus lagi oleh plastik cair
yang berguna sebagai pelindung dan pemantul. Semua itu prosesnya dilakukan
secara bertahap dalam suatu mesin cetakan.
Kualitas
CD-ROM ditentukan oleh ketiga lapisan tersebut. Lapisan pemantul harus mampu
memantulkan cahaya yang dipancarkan oleh sinar laser dengan sempurna sehingga
informasi yang ada di lapisan data dapat terbaca dengan baik. Sementara lapisan
pelindung harus kuat agar lapisan data tidak rusak karena tergores atau kotor. ROM
pada CD-ROM merupakan singkatan dari Read Only Memory yang berati data yang
telah berada didalam CD-ROM tidak bisa dihapus sehingga CD-ROM tidak bisa
dihapus atau direkam pada alat CD Writer.
b. CD-R
Singkatan
dari Compact Disc-Recordable.
Piringan CD-R ini umumnya berwarna hijau tetapi ada beberapa yang berwarna
biru, merah dan hitam. Proses pembuatannya mirip dengan CD-ROM yaitu dengan
cara menaruh selembar lapisan plastik. Perbedaannya adalah lembaran plastik
tersebut belum disinari oleh laser kemudian lapisan plastik akan dibungkus lagi
oleh plastik cair yang berfungsi sebagai pelindung dan pemantul CD-R yang disebut
juga dengan CD-Blank karena isinya masih kosong. Menentukan kualitas CD-R juga
sama dengan menentukan kualitas CD-ROM namun yang harus menjadi perhatian lebih
yaitu karena proses rekaman dilakukan setelah CD tercetak dan ada begitu banyak
CD-R yang dijual dipasaran, maka kualitas lembaran data didalam CD-R itu harus
cocok dengan CD Writer-nya.
c. CD-RW
Singkatan
dari Compact Disc-ReWriteable.
Piringan CD-RW ini umumnya berwarna ungu. Proses pembuatannya mirip dengan
CD-ROM atau CD-R dengan cara menaruh selembar lapisan plastik. Perbedaannya
lembaran plastik itu memiliki kemampuan untuk membuka dan menutup. Seperti yang
telah dijelaskan bahwa lapisan data jika disinari oleh laser akan membuat
lubang-lubang sebagai kode. Pada lapisan data CD-RW, lubang-lubang itu dapat
menutup lagi jika dibutuhkan. Keuntungan dari CD-RW adalah keleluasaan dalam merekam
dan menghapus data. CD-RW tidak sembarangan dapat dibaca pada CD Player atau
VCD Player. Untuk bisa membaca CD-RW butuh tenaga sinar laser yang lebih kuat
dari biasanya.
2.
Jenis-jenis DVD
a. DVD-ROM
Ini
adalah format DVD yang paling umum saat ini. Terdapat empat jenis DVD-ROM yaitu
DVD-5,DVD-9, DVD-10 dan DVD 18. DVD-5 dan DVD-9 adalah DVD single sided merupakan dual
layer. Masing-masing memiliki kemampuan untuk menyimpan data sebanyak
4,37GB dan 7,95GB sedangkan DVD-10 dan DVD-18 merupakan DVD double sided. Jika DVD-10 merupakan DVD double-sided,single player, DVD-18 merupakan DVD doublesided, dual-layer. DVD-10 mampu menyimpan data sebanyak
8,74GB, serta DVD-18 mampu menyimpan data sebanya 15,9GB. DVD ini tidak dapat
ditulis, sesuai dengan namanya DVD-ROM (Read
Only Memory) ini hanya dapat dibaca.
b. DVD-R
(Readable)
DVD-R
adalah salah satu format yang dikembangkan oleh Pioneer. Pada DVD-R sendiri ada
dua format yang tersedia yaitu DVD-R Autorithy (A) dan DVD-R General (G). DVD-R
(A) lebih banyak digunakan untuk membuat master DVD pada proses penduplikasian
DVD menggunakan mesin khusus dan menggunakan region code. Sedangkan DVD-R (G) untuk membuat master pada proses
duplikasi yang lebih sederhana dan dalam jumlah yang lebih sedikit serta tidak
memerlukan region code. Untuk single sided DVD-R mampu menyimpan data
sebanyak 4,7GB dan untuk DVD-R double
sided data yang disimpan dapat mencapai 9,4GB. Keduanya hanya dapat
ditulis/diisi sekali saja.
c.
DVD-RW
(Readable-Writeable)
DVD-RW
adalah cakram optik yang dapat ditulis kembali dan memiliki kapasitas sama
dengan DVD-R. Jika DVD-R hanya dapat dituliskan satu kali saja, maka DVD-RW
dapat dituliskan sampai 1000 kali. Untuk kapasitas yang dimiliki sama dengan
DVD-R yaitu 4,7GB untuk single-sided.
Keuntungan yang lain adalah bila ada kesalahan menulis, cakram masih dapat
digunakan dengan cara menghapus data yang salah tersebut.
d. DVD+R
Perbedaan
yang menonjol adalah tanda plus yang dimiliki DVD ini. DVD+R dikembangkan oleh
Philips, Dell, Sony, HP, dan Microsoft. Jika pada versi minus hanya mendukung
penulisan dengan satu layer saja, maka pada DVD+, DVD pada dituliskan dengan
dua layer. Dengan kemampuan penulisan secara dua layer, kapasitas yang dimiliki
DVD+ dapat lebih banyak dari DVD.
e. DVD+RW
Sama
halnya dengan DVD+R yang juga dikembangkan Philips, Dell, Sony, HP, dan
Microsoft. Jika DVD+R hanya dapat dituliskan sekali saja sebaliknya DVD+RW
dapat dilakukan secara berulang-ulang.
Keterangan :
·
R : Tanda ‘R’ sendiri merupakan
singkatan dari Recordable. Disini disk digunakan untuk menyimpan data dan
sebaliknya jika tidak ada tanda R, maka tidak bisa menyimpan.
·
-R : Tanda Minus baik CD/DVD merupakan single session disk. Artinya data lain
tidak dapat ditambahkan jika sudah digunakan meskipun masih ada sisa
penyimpanan. Terkadang ada media yang bisa melakukan penyimpanan Multi session di disk jenis –R ini tetapi
hasilnya tidak semua media mampu membacanya, kadang hanya session pertama yang terbaca atau tidak sama sekali.
·
+R : Tanda Plus ditujukan untuk Multisession, artinya space kosong yang
masih tersedia di disk masih dapat digunakan. Setiap session baru dapat ditambahkan di session yang sudah ada atau
membuat session baru lagi sebagai bonus. Ketika session baru disimpan, dapat
memerintahkan untuk ‘menghapus’ session yang lama. Perintah “hapus” ini dimaksudkan
untuk memerintahkan media player untuk
mengabaikan isi datanya.
·
RW : Merupakan singkatan dari ReWriteable, artinya disk ini menggunakan material khusus
sehingga datanya dapat dihapus kemudian digunakan untuk menyimpan data baru
atau dapat juga ditumpuk dengan data lain. Ada batasan tertentu sebrapa banyak
(kali) penghapusan data bisa dilakukan.
3.
Definisi
CD
CD
atau Compact Disc adalah format
digital standar untuk penyimpanan gambar video dalam suatu cakram padat. CD (Compact Disc) Disk optik dengan diameter
maksimum 12 cm, dengan ketebalan 1,2 mm, single layer. Kapasitas simpan antara
650MB sampai 720MB.
CD
umum dipakai berdasarkan menurut jenis dan fungsinya. Contohnya apabila kita
memerlukan CD kosong yang sekali pakai untuk menyimpan data dan tidak dapat di-edit lagi, maka kita memakai CD-R yang proses
kerjanya di burning atau dibakar. Kedua, apabila kita menginginkan CD yang
memiliki daya tahan yang kuat dan sangat lama yaitu dengan bertahan sampai 50
tahun, yang kita butuhkan adalah CD-ROM. Dan contoh terakhir adalah CD-RW,
CD-RW dapat merekam dan menghapus media CD-RW ini sesuka hati kita, tetapi
CD-RW tidak sembarangan dapat dibaca pada CD player ata VCD player karena untuk
bisa membaca CD-RW butuh tenaga sinar laser yang lebih kuat dari biasanya.
4.
Kapasitas
CD
Kapasitas
CD dapat digolongklan menjadi 2 bentuk disk, pertama piringan CD kecil yang
berdiameter 8 cm, dan keduan piringan CD normal yang berdiameter 12 cm.
Kapasitas CD kecil 8 cm, sanggup menyimpan hingga data video 21 menit atau
setara dengan 184,57MB. Sedangkan kapasitas CD 12 cm, sanggup menyimpan data
video 60 menit atau setara dengan 700 MB.
5.
Kapasitas
DVD
Mempunyai
kapasitas yang jauh lebih tinggi dibandingkan CD. DVD biasanya digunakan untuk
menyimpan file-file multimedia berukuran besar. Walaupun dari bentuk fisiknya
medium DVD dan CD tampak sama, teknologi yang digunakan sangatlah berbeda.
Guratan data pada permukaan medium DVD lebih rapat dibandingkan dengan medium
CD. CD dapat menampung data sebnyak 700MB sedangkan DVD dapat menampung data
sebanyak 4,7GB (hampir sepuluh kali lipat VCD). Medium DVD dapat menggunakan
teknologi dual layer. Dengan demikian, kapasitas tampung dual layer DVD dapat
mencapai 7,95GB.
Format DVD dan kapasitasnya :
a)
Single-Sided,
Single-Layered
Yaitu DVD yang dalam
satu sisi terdapat satu lapisan data. Sebagaimana telah diketahui DVD-5,
merupakan konstruksi yang paling sederhana format ini mampu menyimpan 4,7GB
data digital.
b)
Single-Sided,
Dual-Layered
Yaitu DVD yang dalam
satu sisi terdapat dua lapisan data. Konstruksi DVD-9 mampu menyimpan sekitar
8,5GB.
c)
Double-Sided,
Single-Layered
Yaitu DVD yang
mempunyai dua sisi, setiap sisi terdapat satu lapisan data. Sebagaimana telah
diketahui DVD-10, mempunyai kapasitas 9,4 GB.
d)
Double-Sided,
Dula-Layered
Yaitu DVD yang
mempunyai dua sisi dengan 2 lapisan data pada setiap sisinya. Konstruksi DVD-18
yang mampu menyimpan data sekitar 17 GB.
thanks gan
ReplyDeletemas,infonya bermanfaat sekali sangat lengkap
ReplyDeleteLucky Club Casino Site | Lucky Club, Malta
ReplyDeleteLucky Club is an online casino offering live games on the internet featuring real money games luckyclub at the casino. Lucky Club offers a wide range of games and